Jokowi Cawe-cawe Pilpres 2024, PKS: Kurang Bagus untuk Iklim Demokrasi Indonesia

Jakarta-Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Al Habsyi ikut mengkritik keras Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hendak cawe-cawe di Pilpres 2024.

Dia menegaskan bahwa sikap Presiden Jokowi tersebut sangat tidak baik untuk iklim demokrasi Indonesia.

“Tentu hal ini kurang bagus untuk iklim demokrasi, karena banyak kekhawatiran masyarakat bahwa cawe cawe ini pertanda kekuasaan presiden akan digunakan dalam politik praktis dalam mendukung salah satu calon presiden tertentu,” ujar Aboe di Jakarta, Minggu 4 Juni 2023.

Habib Aboe juga menilai presiden sebagai penerima mandat rakyat, harus bekerja secara optimal memimpin pemerintahan dan tidak bertindak di luar koridor yang ada.

“Sebenarnya sebagai Presiden, Pak Jokowi itu seharusnya bukan sekedar cawe-cawe. Namun beliau adalah penerima mandat rakyat yang harus bekerja secara total dalam pemerintahan. Hal ini sebagaimana diatur dalam pasal 4 ayat (1) UUD 1945 yang menegaskan bahwa presiden memegang kekuasaan pemerintahan,” ujarnya.

Dengan adanya statemen Jokowi akan melakukan Cawe-cawe pada Pemilu mendatang, Aboe mengatakan masyarakat menilai sebagai Presiden bertindak diluar koridor dengan campur tangan terkait Pemilu.

“Karena ada istilah cawe cawe ini, yang kemudian dimaknai sebagian masyarakat, seolah Presiden akan mengambil langkah diluar ketentuan pasal 4 ayat (1) tadi,” kata dia.

Anggota Komisi III DPR RI itu berharap Presiden Jokowi bisa menyelesaikan masa jabatannya dengan baik hal itu ditunjukkan dengan tetap menjaga pilar demokrasi.

“Kita berharap, Presiden Jokowi menyelesaikan tugasnya dengan baik, semoga akhir periodenya bisa khusnul khatimah,” kata Aboe.

“Sehingga beliau bisa menjadi bapak bangsa, yang dicatat dalam sejarah sebagai presiden yang menguatkan sendi sendi demokrasi di Indonesia,” tukasnya.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *